Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang mempunyai peranan
cukup penting dalam perekonomian Indonesia. Salah satu subsektor pertanian yang
mempunyai peranan yang sangat strategis adalah subsektor tanaman pangan, yang
meliputi tanaman padi dan palawija. Peranan penting subsektor tanaman pangan
adalah dalam hal pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia. Mengingat
pentingnya peran subsektor tanaman pangan, dibutuhkan informasi mengenai
produksi tanaman pangan yang akurat dan menggambarkan kondisi terkini. Salah
satu informasi penting yang dibutuhkan dalam penghitungn produksi tanaman
pangan adalah hasil per hektar (produktivitas) yang dikumpulkan secara rutin
setiap subround melalui Surbei Ubinan.
Informasi pokok yang dikumpulkan melalui Survei Ubinan adalah data
produktivitas (hasil per hektar) tanaman padi sawah, padi ladang, jagung,
kedelai, kacang tanah, ubi kayu, dan ubi jalar. Informasi pendukung lainnya
yang juga dikumpulkan antara lain koordinat lokasi ubinan, jenis lahan, cara
penanaman, sistem penanaman, jenis kegiatan peningkatan produksi, banyaknya
benih dan pupuk yang digunakan, jenis/varietas benih yang digunakan (khusus
padi dan jagung), intensitas serangan hama serta cara pengendaliannya,
informasi bantuan benih, pupuk, alsintan, dan informasi kualitatif yang
berkaitan dengan produktivitas. Mengingat begitu pentingnya data yang
dihasilkan melalui Survei Ubinan ini, maka diperlukan pelatihan petugas yang
intensif agar data yang dihasilkan benar-benar akurat.
Pelatihan ubinan dilaksanakan mulai tanggal 7-9 Mei 2018 di Hotel
Pantura Jaya, Sambas. Pelatihan ini diikuti oleh seluruh Koordinator Statistik
Kecamatan (KSK) dan beberapa staf yang menjadi penanggung jawab kecamatan yang
tidak memiliki KSK. Pelatihan pada hari pertama diisi dengan paparan materi
oleh instruktur daerah mengenai tata cara pemutakhiran, konsep dan definisi,
pencacahan, dan sedikit materi mengenai pengolahan. Dalam pelatihan ini juga
dilakukan diskusi mengenai kasus-kasus yang mungkin terjadi di lapangan atau
pengalaman-pengalaman di lapangan dalam melaksanakan survei ubinan. Pada hari
kedua dilakukan tryout ubinan dengan turun langsung ke lapangan. Pada pelatihan
kali ini tanaman pangan yang diubin adalah tanaman ubi kayu.